Yang namanya cinta memang selalu terdengar indah, menggairahkan dan mempesona. Apalagi bila kita mencintai seseorang yang kita sayangi itu dengan perasaan cinta yang benar-benar tulus alias dengan sepenuh hati. Namun kadang masih banyak dari kita yang mungkin belum terlalu memahami arti mencintai seseorang dengan sepenuh hati. Okeh… langsung ajha yak, biyar kita tahu kadar ketulusan cinta kita sama si dia, sepenuh hati atau tidakkah cinta yang kita berikan??
Monggo, silahkan disimak beberapa tips berikut ini yang bakal bikin kita mengerti akan perasaan-perasaan yang kita alami bila kita mencintai si dia dengan sepenuh hati.
Perasaan yang timbul bila kita mencintai dia dengan sepenuh hati :
1. Selalu timbul perasaan Rindu.
Selalu merasakan kehilangan apabila sebentar sajha jauh darinya. Perasaan selalu ingin bersamanya selalu timbul dalam diri kita. Seolah hati ini ingin selalu menjalani hari-hari untuk berdua dengannya. Jika sudah ada perasaan seperti ini jangan ragu lagi untuk mengatakan dan mengucapkan perasaan-perasaan yang kita alami itu saat bertemu dengannya.
2. Dapat memberikan motivasi.
Mencintainya berarti kita juga selalu ingin melihat kekasih kita itu maju dan dapat meraih cita-citanya, jadi janganlah ragu-ragu untuk memberikan motivasi kepadanya untuk dapat terus bangkit. Karena dengan begitu berarti kita dapat menunjukan kepadanya, bahwa apa yang dia rasakan saat ini, kita juga merasakannya. Misalkan, apabila dia berhasil dalam mengerjakan suatu hal yang positif, keberhasilan itu pasti akan kita rasakan juga.
3. Mau mengerti dan memaafkannya.
Kita harus selalu sadar bahwa karena kekasih kita juga seorang manusia biasa yang mungkin bias saja melakukan kesalahan, maka dengan mau memberikan maaf kepadanya, berarti itu juga merupakan suatu bukti ketulusan cinta kita kepadanya.
4. Mau menyadarkan dan menasihatinya saat dia melakukan kesalahan.
Saat dia hendak mengambil keputusan yang bodoh dan berbahaya, saat itulah kita perlu menyadarkan, ngasih tau dan menasehatinya. Karena itu juga menunjukan akan perasaan sayang kita kepadanya.
5. Mengerti akan apa yang dia inginkan.
Kita selalu memahami apa-apa yang dia inginkan dari kita. Jangan sampai tanpa sadar kita mengulang-ulang kebiasaan yang dibencinya, yang mungkin dapat membuat dirinya jenuh dan kesal dengan tindakan kita.
6. Jujur dan berani mengucapkan Terima Kasih.
Berterima kasih atas keralannya menjadi kekasihmu, atas kesetiannya kepadamu, dan atas pengorbanan yang dia lakukan selama ini untukmu. Terimalah dengan penuh penghargaan ungkapan kasih sayang yang dia ditunjukan walau dalam bentuk apapun. Jangan mematikan gairah cintanya dengan sikap dingin dan pasif. Ungkapkanlah rasa terima kasihmu dengan ucapan yang manis, senyuman, pelukan, atau bila perlu ciuman biar lebih romantis gituloh…hehe
7. Dapat mempercayai ketulusan hatinya.
Janganlah kamu membebani perasaan si dia dengan rasa cemburu yang berlebihan atau perasaan takut akan kehilangan dia. Jangan mengekangnya hanya karena kita kurang mempercayainya. Berusahalah untuk dapat mempercayainya.
8. Selalu berusaha dan mencari cara untuk dapat membahagiakannya.
Untuk hal yang satu ini biasanya seorang kekasih akan selalu mengharapkannya. Karena bila kita sudah memiliki perasaan seperti itu, so pasti dia sudah percaya akan ketulusan cinta yang kita berikan. Dengan perasaan seperti itu, so pasti kita sudah dapat menilai kadar kebesaran cinta yang kita miliki untuk dirinya.
9. Selalu memikirkan langkah untuk kedepan.
Bila kita memang benar-benar mencintai si dia dengan setulus hati, Cepat atau lambat kita pasti akan terpikirkan hal-hal yang kita rencanakan kedepan bersama si dia. Misalnya, kita merasa sudah saling mengenal, mengerti dan seakan sudah tidak ada lagi keraguan-keraguan atas cinta yang telah terjalin selama ini, pasti bakal terbersit dalam pikiran kita akan hal-hal yang lebih serius, seperti menyangkut masalah perkawinan. Ini sudah pasti akan timbul dari diri kita, karena dengan ketulusan hati kita mencintai dia itulah yang menjadikan kita seolah tidak mau lagi berpisah atau jauh dari dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar